Herbisida Cap ELANG 480 SL 1 Liter
Detail Produk
PENGIRIMAN KHUSUS PULAU JAWA DAN JABODETABEK
ELANG 480 SL herbisida purna tumbuh yang bersifat sistemik, berbahan aktif Isopropil amina glifosat 480 g/l (setara dengan glifosat : 356 g/l) untuk mengendalikan alang-alang dan gulma umum pada budidaya tanaman karet, kelapa sawit dan lahan tanpa tanaman.
KEUNTUNGAN MENGGUNAAN ELANG 480 SL :
ELANG 480 SL bekerja secara sistemik, ditranslokasikan melalui daun dan tersalurkan dengan sempurna keseluruh bagian gulma. Oleh karena cara kerjanya yang sistemik, maka herbisida ELANG 480 SL dapat mengendalikan gulma umum secara tuntas sampai ke akar-akarnya dan rimpang pada alanga-alang.
Waktu pengendalian atau pertumbuhan kembali gulma lebih lama, karena terserap dan ditranslokasikan secara sempurna di dalam jaringan gulma.
ELANG 480 SL merupakan herbisida non-selektif sehingga mampu mengendalikan berbagai jenis gulma dengan sekali penyemprotan.
ELANG 480 SL tidak menguap dan tidak aktif jika mengenai tanah dan tidak terserap lngsung oleh akar tanaman sehingga tidak merusak tanama pokok.
Sangat cocok untuk digunakan pada persiapan lahan dengan metode minimum Tillage (TOT) yang berfungsi sebagai mulsa, hal ini dapat mencegah erosi serta mempertahankan tingkat ksuburan tanah.
Dapat menghemat waktu, biaya dan tenaga dalam penyiapan lahan budidaya padi sawah tanpa olah tanah (TOT).
Cara Pengaplikasian :
Lartukan 150 sd 160 ml untuk 1 tangki/15 liter.
Semprotkan secara merata pada gulma.
- Budidaya kopi (TM) : gulma berdaun lebar Ageratum conyzoides, Cleome rutidospermae, gulma berdaun sempit Axonopus compressus, Ottochloa nodosa, Setaria plicata (Penyemprotan volume tinggi : 1,5 – 3 l/ha)
- Karet (TBM) : gulma berdaun lebar Borreria alata, Mikania micrantha, dan gulma berdaun sempit Ottochloa nodosa (Penyemprotan volume tinggi : 1 – 2 l/ha)
- Kedelai (TOT) : gulma berdaun lebar Ageratum conyzoides, Borreria alata, Synedrella nodiflora, gulma berdaun sempit Digitaria ciliaris, Eleusine indica (Penyemprotan volume tinggi : 1,5 – 2 l/ha)
- Kelapa sawit (TBM) : gulma berdaun lebar Borreria alata, Mikania micrantha (Penyemprotan volume tinggi : 3 l/ha)
- Kelapa sawit (TBM) : gulma berdaun sempit Ottochloa nodosa (Penyemprotan volume tinggi : 1 – 2 l/ha)
- Padi sawah (TOT) : gulma berdaun lebar Ludwigia octovalvis, Monochoria vaginalis, Lindernia crustacea, gulma berdaun sempit Echinochloa crus-galli, teki Cyperus iria, Fimbristylis miliacea (Penyemprotan volume tinggi : 2 – 4 l/ha)
Untuk info update Harga herbisida elang terbaru Klik SINI